Daftar Blog Saya

Rabu, 05 Oktober 2011

Syarat Belum Lengkap, Lilik Urung Dioperasi

AddThis 
Social Bookmark Button
BANDARLAMPUNG-Setelah sempat tidak ada yang peduli dengan nasibnya, balita Lilik Nurindah Sari (1) warga Dusun 4 Padangratu Kecamatan Padangratu Lampung Tengah (Lamteng) yang menderita benjolan sebesar buah alpukat di keningnya mulai ditangani tim dokter Rumah Sakit Umum Daerah Abdul Moeloek (RSUDAM).
Namun, setelah dibawa ke RSUDAM kemarin (6/6), Lilik belum bisa dioperasi lantaran masih terganjal syarat dan prosedur. Sehingga, daripada tertular infeksi saat di RSUDAM, Lilik dianjurkan pulang ke rumah sembari menunggu persyaratan untuk operasi lengkap.
Hal tersebut dibenarkan oleh Direktur Pelayanan Medik RSUDAM dr Pad Dilangga SPP, ia menegaskan operasi yang dilakukan harus terencana dan sesuai prosedur.
Pad mengatakan, untuk melakukan operasi atau pengobatan mengenai penyakit tersebut haruslah memiliki beberapa persyaratan. Diantaranya, harus memiliki surat keterangan bayi orangtuanya dan surat keterangan lahir harus ada. Ia menjelaskan, meningokel atau dikenal juga dengan sebutan spina bifida (Latin; tulang belakang terbuka) adalah sebuah jenis perkembangan kelainan bawaan.
    Proses kelainan ini biasanya terjadi selama empat minggu pertama kehamilan dan terdiri dari abnormal atau tidak lengkap penutupan tabung saraf (masa depan sistem saraf pusat). Meningokel, meningens menonjol melalui vertebra yang tidak utuh dan teraba sebagai suatu benjolan berisi cairan di bawah kulit.
     Meningokel atau benjolan berisi cairan di bawah kulit ini, lanjutnya, biasanya harus ditangani dengan operasi. Untuk melakukan operasi efektif, haruslah mempunyai persiapan operasi yang baik. Sebab hal tersebut menurutnya akan memberi pengaruh baik pula terhadap kondisi pasien pasca operasi.
     “Sebelum dioperasi, harus diurus terlebih dahulu segala persiapannya. Jadi tidak langsung harus dioperasi begitu saja. Hal demikian harus melalui poliklinik terlebih dahulu untuk mendaftar dan membuat jadwal oprasi. Kalau sakit itu benar-benar parah, harus kita dahulukan operasinya. Namun kalau masih sehat, harus terjadwal dulu. Jadi kita harus lebih mementingkan sakit yang parah, kalau sakit biasa-biasa saja, harus melalui poliknik. Jadi semuannya itu sesuai dengan prosedur,” jelasnya.
      dr Dilangga juga menambahkan, dari pada tinggal di RS kena penyakit infeksi dan menular lebih baik Lilik di rumah saja. Hal tersebut dikatakannya dengan maksud untuk meminimalisir terjangkitnya virus pasien karena di RS segala penyakit mudah datang. Namun apabila persyaratanya sudah selesai, pihak keluarga dipersilahkan untuk langsung ke poliklinik dan menyusun jadwal apabila akan dilakukan operasi. Sebab menurutnya, tindakan operasi harus terencana.
    Sementara, Sunarsih (36) ibu dari Lilik mengatakan, penyakit benjolan yang ada di kening putrinya tersebut sudah ada sejak Lilik dilahirkan. “Dulu waktu lahir, selain di kepalanya ini, anak saya juga memiliki benjolan seperti ini di kaki dan tangannya. Waktu itu umur anak saya masih 27 hari mau dioperasi gak tega, karena masih bayi. Jadinya sampai sekarang belum dioperasi,” ujarnya, kemarin (6/6).
     Sebenarnya, Sunarsih melanjutkan, di awal Juni lalu dirinya dan suaminya sudah pernah membawa putrinya ke RSUDAM, namun saat itu menurut Sunarsih, pihak RSUDAM sedang libur.
    “Saya dan suami saya sudah pernah membawa anak saya untuk berobat di sini 1 Juni 2011. Tapi di sini (RSUDAM, Red) gak ada dokternya, sepi. Katanya libur. Ya sudah, anak saya saya bawa pulang lagi. Dan hari ini (kemarin, Red), saya bawa anak saya lagi ke sini, tapi kata pihak RSUDAM, anak saya belum bisa diobati. Soalnya, berkas pengobatan saya tidak lengkap,” tambah Sunarsih yang ditemui di UGD RSUDAM.
     Sementara itu, LSM Dewan Kesehatan Rakyat (DKR) Azhari mengatakan, pada Rabu lalu (1/6), pasien balita yang bernama Lilik tersebut telah dirujuk ke RSUDAM. Namun saat itu sedang cuti bersama. Sehingga saat itu pasien Lilik tidak mendapatkan penanganan dan tidak dapat menjalani pengobatan.
    Kemudian, lanjutnya, kemarin (6/6), Lilik dirujuk kembali ke RSUAM. Tapi persyaratan yang diajukan oleh Sunarsih dan Sudarsono masih kurang lengkap. Karena tidak ada kartu jamkesmas dari kedua orangtuanya.
    “Padahal, begitu tiba di RSUDAM ini, Lilik langsung dibawa ke UGD. Tapi pihak UGD menyuruh kedua orangtuannya untuk mendaftar ke poliklinik dulu. Maksud saya kalau, supaya bisa dirawat dulu, orangtuannya sambil menyelesaikan persyaratannya,” terangnya. (cr1)

TUNGGU PERSYARATAN. Lilik Nurindah Sari (1) yang mengalami sakit dari lahir yakni meningekol belum bisa dioperasi di RSUDAM lantaran persyaratannya belum lengkap. Lilik saat dibawa ke RSUDAM kemarin

Wabup Lamteng Tebar Benih Ikan

E-mail   Email Berita
Cetak  Print Berita
PDF  PDF Berita
Wabup Lamteng Mustafa beserta jajaran uspida melakukan tabur benih ikan lele dalam acara jaring asmara di Bandarsari.
Dalam Rangka Kunjungan Kerja ke Padangratu
KUNJUNGAN kerja Wakil Bupati Lampung Tengah Hi. Mustafa ke Kampung Bandarsari, Kecamatan Padangratu, kali ini diwarnai tebar benih ikan nila. Lokasinya di embung PT Kalirejo Lestari, Kampung Bandarsari, Dusun I. Agenda lain, yakni tebar benih ikan lele di kolam masyarakat Kampung Bandarsari, Dusun V; pelaksanaan kegiatan kawin suntik sapi di kampung di Dusun V; penanaman pelindung di Dusun III; peletakan batu pertama pembangunan gorong-gorong  di Dusun III; serta pemberian santunan anak yatim piatu di Dusun III.
Seperti biasanya, Wabup didampingi Tim Penyerapan  Aspirasi Masyarakat Lamteng yang diketuai Asisten Bidang Pemerintahan Abdulhak, S.H., M.M. Diikuti juga tim lainnya yang terdiri atas staf ahli bupati urusan pemerintahan; kepala Bappeda Lamteng; kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Bina Pemerintahan Kampung dan Kelurahan; kepala Badan Ketahanan Pangan dan Penyuluhan Pertanian; kepala Dinas Cipta Karya; kepala Dinas PSDA; kepala Dinas Bina Marga; Kadistan TPH; Kadisdik; kepala Dinas Kesehatan; kepala Dinas PPKD, kepala Kantor Satpol PP; Kabag Pemerintahan; Kabag Humas; Kabag Protokol; serta Kabag Hukum melaksanakan tugas tanpa mengenal lelah.
     Pada kesempatan bertatap muka dengan masyarakat Padangratu, khususnya warga Kampung Bandarsari, Wabup Lamteng berharap agar masyarakat Kampung Bandarsari khususnya dan masyarakat Lamteng umumnya semakin meningkatkan kewaspadaannya. Dengan ikut sertanya secara aktif, setiap warga menggalang kewaspadaan nasional serta persatuan dan kesatuan.
’’Insya Allah, kondisi masyarakat yang aman dan stabil dapat terwujud. Bila perlu galakkan lagi ronda di lingkungan masing-masing,” tegas Mustafa.
Di Kecamatan Padangratu sendiri, dijelaskan Mustafa, pada 2011 pemda akan menggelontorkan dana Rp2,5  miliar. Dana itu dipergunakan berbagai bidang. Antara lain:
BIDANG PENDIDIKAN
- Kegiatan gedung perpustakaan (DAK) bagi SDN 1 Bandarsari; SDN 5 Kuripan; SDN 1 Sendangayu; SDN Karangsari;  dan SDN Margorejo.
- Ruang kelas baru (DAK) untuk SMPN 3 Padangratu;  untuk SMPN 1 Atap 1 dan SMPN 1 Atap 2; serta rehabilitasi SMPN 3 Padangratu  (DAK) dan SMPN 1 Padangratu.
BIDANG INFRASTRUKTUR
Dinas Bina Marga:
-          Peningkatan jalan untuk ruas jalan Makam Pahlawan Padangratu: kompleks kecamatan dan pembangunan ruas jalan Kampung Kuripan, Dusun IV; serta pembangunan jalan onderlaag di ruas jalan Kampung Kuripan, Dusun V, VI, VII, dan VIII.   
-          Pembangunan talut: ruas jalan di ruas jalan Kuripan, Dusun III.
             Distan TPH:
-          Pembangunan sumur pompa mesin di Kampung Kuripan, Mojokerto, dan Kotabaru.
-          Normalisasi tanggul Way Seputih dan pengamanan jembatan Haduyangratu; pembangunan jalan usaha tani utama (DAK) di Kampung Madangratu, konstruksi jaringan irigasi desa (jides) di Kampung Bandarsari; konstruksi pompa hidran di Kampung Sendangayu.
Dinas Kesehatan:
-          Pembangunan Pos kesehatan di Kampung Purworejo dan Karangsari.
Selain itu, pada 2011 ini, Kecamatan Padangratu  mendapatkan Program RIS-PNPM, di mana besaran total BLM yang akan diterima Rp600 juta. (adv)

Wabup Lamteng Tebar Benih Ikan

Wabup Lamteng Tebar Benih Ikan

Senin, 05 September 2011

Tiket Indonesia vs Bahrain Dicetak 70.000 Lembar

Share:
  Panitia pelaksana pertandingan menyediakan 70.000 lembar tiket untuk laga antara Indonesia melawan Bahrain pada kualifikasi putaran ketiga Piala Dunia 2014, Selasa (6/9/2011) pukul 19.00 WIB. Tiket sudah bisa dipesan mulai Minggu (4/9/2011) hingga Senin (5/9/2011).
Pemesanan tiket bisa dilakukan melalui Raja Karcis mulai Minggu dan Senin. Pemesanan via online dapat melalui situs internet http://rajakarcis.com. Panitia menyediakan 12.000 tiket untuk pemesanan melalui rajakarcis.
Pemesanan langsung dilakukan di Rajakarcis Pusat (Manggarai) Jl Dr Suhardjo No 2, Ibu Dibyo, Cikini Raya (Belakang Texas Chicken), Ticket Station, Business Park Blok B-17, Jl Meruya Ilir, Kebon Jeruk. 
Pemesanan melalui loket-loket di kompleks Stadion Gelora Bung Karno bisa dilakukan pada Senin. Panitia menyediakan 18.000 lembar tiket untuk pemesanan di GBK.
"Pemesanan tiket disertai dengan fotokopi identitas diri, pada saat pengambilan disertai dengan identitas diri asli," ujar staf PSSI Asep Saputra, Sabtu (3/9) malam.
Penukaran voucher pemesanan dilakukan pada Selasa (6/9) di tempat pemesanan di loket Raja Karcis atau GBK. Pada Selasa, panitia juga menjulan langsung tiket pertandingan Indonesia melawan Bahrain. Panitia akan menjual 40.000 lembar tiket untuk semua kategori di loket-loket penjualan tiket di Gelora Bung Karno.
Panitia menyediakan 70.000 tiket dengan kategori, harga dan jumlah sebagai berikut, kelas VVIP Rp 500.000 (400 lembar), VIP Barat Rp 250.000 (4.000 lembar), VIP Timur Rp 150.000 (3.800 lembar), Kategori I Rp 100.000 (21.000 lembar), Kategori II Rp 75.000 (15.800 lembar), dan Kategori III Rp 50.000 (25.000 lembar

Arus Balik Bakauheni 2011

Arus Balik Bakauheni


Ribuan pengendara sepeda motor antre memasuki KMP Titian Murni di dermaga II Pelabuhan Bakauheni, Provinsi Lampung, Minggu, (4/9). Arus balik pemudik kendaraan roda dua dari Sumatera-Jawa terus membeludak memadati pelabuhan tersebut sejak Minggu dini hari

Suasana penumpang kapal di pelabuhan Bakauheni.


 Manajer Operasional PT Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) Indonesia Ferry (Persero) Cabang Bakauheni Heru Purwanto menyatakan, siap melancarkan penyeberangan penumpang arus balik di pelabuhan tersebut.
Ia mengatakan, di Bakauheni, saat arus mudik penumpang didominasi dari Pulau Jawa menuju Sumatera namun pada arus balik ini lebih banyak dari Sumatera menuju Jawa.
“Kami akan memberikan layanan optimal saat arus balik ini agar berjalan lancar tanpa ada penumpukan penumpang dan kendaraan di pelabuhan,” katanya.
Bagi penumpang pejalan kaki, katanya, pihaknya akan membuka semua loket elektronik termasuk loket penumpang kapal cepat agar layanan penyeberangan maksimal.
“Pada saat arus mudik lalu hanya tiga loket yang dibuka karena jumlah penumpang mengalir namun tidak mengalami lonjakan,” terangnya.
Kemudian, semua kapal roll on roll off (Ro-ro) yang melayani arus mudik lalu juga siap beroperasi penuh melayani penyeberangan arus balik, termasuk kapal cepat, namun beroperasi menyesuaikan dengan kondisi perairan.
Lalu, katanya, ASDP juga akan mengoptimalkan enam dermaga di pelabuhan tersebut untuk mengangkut dan membongkar penumpang termasuk dermaga ‘plengsengan’.
Namun, untuk dermaga IV dan V khusus untuk mengangkut pemudik kendaraan karena belum memiliki fasilitas untuk penumpang pejalan kaki seperti tangga masuk kapal, ruang tunggu dan loket elektronik.
Heru memprediksikan, jumlah penumpang arus balik ini jumlahnya akan lebih besar dibandingkan dengan arus mudik karena biasanya pemudik kembali ke tempat bekerja membawa serta saudaranya untuk mengadu nasib di Jawa.
Masih kata Heru, pihaknya juga akan memberlakukan trip padat pada layanan penyeberangan kapal tersebut sekitar 80 sampai 95 trip perhari namun jika penumpang membeludak maka akan memberlakukan trip sangat padat sampai 103 trip per hari.
Selain itu, pihaknya juga akan mengantisipasi berbagai gangguan penyeberangan dengan menyiapkan petugas khusus jika terjadi insiden yang tidak diinginkan bersama.
“Kami juga akan membatasi muatan penumpang kapal jangan sampai melebihi kapasitas agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan bersama,” imbuhnya.

Selasa, 16 Agustus 2011

Tips Aman Mudik Lebaran Dengan Kendaraan Pribadi Sehat dan Nyaman


                Sebaiknya dibaca tips berikut ini agar mudik lebaran dengan kendaraan pribadi baik mobil maupun motor tetap aman dan dalam kondisi sehat. Tolong dilihat juga persiapan mudik lebaran kendaraan bermotor beserta kelengkapan suku cadang. Jangan lupa ikuti terus peraturan mudik terbaru dari polisi agar tidak kena tilang saat pulang kampung ya.

Anda ingin mudik dengan kendaraan sendiri? Sebaiknya, jangan berangkat saat baru saja pulang bekerja. Selain capek, psikologis Anda juga hampir pasti lelah karena lalu lintas di Jakarta akhir-akhir ini sangat padat.

Tips itu diberikan oleh Direktur Jenderal Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan (P2PL) dr Tjandra Yoga Aditama. Selain tips tersebut, Tjandra juga masih memiliki tips-tips yang lain.

Sebelum berangkat mudik, sebaiknya Anda memeriksakan kesehatan terlebih dulu. Apalagi jika selama ini Anda memiliki keluhan sakit tertentu. Siapkan juga obat-obat yang kira-kira Anda butuhkan.

"Bawa persiapan makanan minuman, khususnya kalau membawa bayi dan anak-anak," kata Tjandra.

Tak kalah penting, kendaraan yang hendak dipakai mudik juga harus 'diperiksa'. Pastikan kondisinya prima sehingga tidak terjadi gangguan di jalan.

Saat di perjalanan, jangan paksakan diri untuk terus berjalan jika kondisi tidak memungkinkan. Jika merasa lelah, carilah tempat untuk beristirahat. Ada baiknya, Anda beristirahat secara periodik.

"Jangan memaksakan diri dengan meminum obat atau bahan tertentu yang dipercaya dapat meningkatkan daya tahan tubuh sesaat," kata Tjandra.







Tjandra juga mengingatkan agar tidak membeli makanan sembarangan. Jika salah makan, otomatis kesehatan dapat terganggu. "Kalau diperlukan maka jangan ragu-ragu untuk manfaatkan pos kesehatan disepanjang arus mudik yang sudah disediakan pemerintah, semua pelayanan di pos itu adalah cuma-cuma," kata Tjandra.

Jika sudah sampai ke tujuan, cepatlah beristirahat. Jangan paksa diri Anda untuk langsung berkeliling-keliling ke rumah sanak saudara untuk berlebaran. detik.com.

Jumat, 29 Juli 2011

Foto INDONESIA vs Turkmenistan 2011



Kemenangan Indonesia 4-3 atas Turkmenistan di Leg II kualifikasi Piala Dunia 2014 zona Asia membuka jalan ke fase selanjutnya dalam mengejar impian mengikuti Piala Dunia 2014. Berikut beberapa rekaman lensa foto Simamaung pada pertandingan kemarin malam.

Persib Bandung foto indonesia vs turkmenistan 0
Persib Bandung foto indonesia vs turkmenistan 2
Persib Bandung foto indonesia vs turkmenistan 1
Persib Bandung foto indonesia vs turkmenistan 3
Persib Bandung foto indonesia vs turkmenistan 4
Persib Bandung foto indonesia vs turkmenistan 5
Persib Bandung foto indonesia vs turkmenistan 8
Persib Bandung foto indonesia vs turkmenistan 7
Persib Bandung foto indonesia vs turkmenistan 9
Persib Bandung foto indonesia vs turkmenistan 10
Persib Bandung foto indonesia vs turkmenistan 11
Persib Bandung foto indonesia vs turkmenistan 12
Persib Bandung foto indonesia vs turkmenistan 13