Daftar Blog Saya

Rabu, 15 Juni 2011

Tambang Emas Lamteng Segera Dieksploitasi, Minyak Bumi Diprediksi Sumbang Rp300 M

Salah satu kampung yang akan dilakukan penambangan yakni Kampung Margajaya.

”Memang tahapan eksplorasi yang dilakukan PT Tiuh Mas sudah lama dilakukan di Kecamatan Selagailingga. Dari eksplorasi yang dilakukan ada potensi emas cukup baik di kecamatan itu. Memang ada tiga kampung yang menjadi titik untuk eksploitasi tapi saya lupa,” kata Kepala Dinas Pertambangan, Energi, dan Lingkungan Hidup Lamteng Ir. A. Nasir A.T, kemarin (14/6).

Nasir menjelaskan, eksploitasi dilakukan pada lahan 700 hektar di Kecamatan Selagailingga. Hanya saja, luasan itu tidak mengumpul pada satu tempat tetapi ada spot-spot tertentu untuk pelaksanaan penambangan emas.

”Dilakukannya penambangan emas juga mengacu pada rumus. Yaitu apakah kandungan emas di atas tujuh gram per satu ton galian ekonomis. Ternyata setelah dilakukan survei dan penelitian oleh PT Tiuh Mas kandungan emas sangat memungkinkan untuk dieksploitasi,” jelas Nasir.

Ia mengharapkan, saat penambangan dilakukan agar tidak memperhatikan kelestarian sekitar. Intinya yakni, meski tetap dilakukan aktivitas penambangan tapi tetap menjaga atau tidak merusak lingkungan. ”Dari penambangan yang dilakukan PT Tiuh Mas, Lamteng akan memperoleh dana bagi hasil dari Negara,” imbuhnya.

Terkait penunjukkan perusahaan yang melakukan penambangan emas, ia mengatakan, tidak melalui proses lelang dan terbuka bagi siapa saja. Perusahaan penambangan emas itu berasal dari Lampung. Sebelumnya, Dinas Pertambangan, Energi, dan Lingkungan Hidup Lamteng juga telah melakukan promosi hasil tambang saat pameran di dalam dan luar provinsi. Pameran hasil tambang itu salah satu cara untuk menarik pihak swasta untuk melakukan penambangan.

Lebih lanjut ia mengatakan, potensi hasil tambang di Lamteng tak hanya emas tapi ada juga minyak bumi. Dijadwalkan pada 22 Juni mendatang PT Harpindo Mitra Kharisma sebagai perusahaan pemenang lelang penambangan minyak bumi akan berkunjung ke Lamteng.

Perusahaan penambangan tersebut akan memaparkan rencana dan tahapan-tahapan yang akan dilakukan untuk mengetahui potensi minyak bumi. ”Nantinya perusahaan itu akan menghadap bupati untuk menyampaikan pemaparannnya,” kata Nasir lagi.

Di Lamteng, menurut Nasir, ada dua daerah cekungan yang terdapat potensi minyak bumi yakni Cekungan Bandarjaya dan Cekungan Kotabumi Utara. Dari hasil tambang minyak bumi tersebut, Nasir memprediksi Lamteng dapat memperoleh dana bagi hasil sebesar Rp300 miliar per tahun. info radar lampung

1 komentar:

  1. Terimakasih atas share ny seputar tambang emas, ... Salam Sukses ya, By : Produk tambang emas

    BalasHapus